Pejuang Rupiah Ibukota
Depok tak pernah sepi walaupun matahari belum nampak di ufuk timur. Setengah berlari para pria dan wanita berlomba untuk berdiri di barisan pertama peron tujuan Jakarta. Lihatlah jalan Margonda raya, yang tidak pernah absen dari deru suara kendaraan bermotor. Ya, kami adalah pelakunya, Pejuang Rupiah Ibukota.Lokasi Depok yang sangat strategis antara Jakarta dan Bogor memudahkan kami untuk mencari nafkah di ibukota. Pagi sekali harus berjuang agar tidak telat sampai tujuan.
Tujuan kami sama, yaitu gedung pencakar langit ibukota. Bekerja dari mulai pukul 9 pagi dan 5 sore hanyalah sebuah catatan di surat kontrak nyatanya kami harus berangkat sebelum matahari terbit dan pulang setelah matahari tenggelam.
Ya, sangatlah tepat apabila kami disebut Pejuang Rupiah Ibukota.
oleh @nidiiw
diambil dari https://kiwimerah.wordpress.com/2015/09/14/pejuang-rupiah-ibukota/