duduk di pinggir pantai menikmati angin sepoi-sepoi
Saya tidak tahu harus darimana menuliskan soal kota tempatku dilahirkan dan dibesarkan. Kota ini mungkin banyak disebutkan di media sosial.entah soal wisata kulinernya, tentang wisata alamnya, ataupun tentang masyarakatnya.
Kalian yang pernah ke Makassar pasti sudah tidak asing dengan pantai Losari. Bagi yang belum pernah ke Makassar, setidaknya pernah mendengar atau pun melihat melalui media TV tentang pantai Losari. Pantai Losari ini merupakan ikon dan kebanggaan orang Makassar. Setiap harinya dari pagi hingga malam banyak yang ke sini hanya untuk melepaskan penatnya. Di sepanjang pantai Losari ini dulunya terdapat warung-warung tenda yang menyambung satu sama lainnya sepanjang kurang lebih 1 km. Berbagai jenis makanan bisa ditemui di sini, menikmati suasana malam ditemani deburan ombak dan keluarga, pacar ,atau sahabat tersayang.
Pantai Losari sekarang sudah berbeda. Sudah banyak perubahannya. Ada beberapa patung yang menjadi ciri khas kota Makassar diletakkan di taman-taman pantai Losari. Sepanjang pantai juga ada beberapa tempat yang diberi nama dengan suku-suku di kota Makassar (kalian jangan lupa berfoto di situ, ya). Ada juga tugu Adipura disini, dan tak lupa ada patung-patung pahlawan yang berjasa besar untuk Makassar
Tempat paling bagus menikmati sunset adalah duduk-duduk di pantai Losari. Banyak orang-orang yang datang ke sini menikmati suasana pantai ditemani keluarga, pacar atau sahabat kalian dan tidak perlu khawatir soal makanan, masih tetap sama seperti dulu banyak penjual makanan di sekitar pantai Losari. Jika masuk waktu shalat, kalian juga tidak perlu beranjak jauh dari pantai losari.karna ada masjid terapung yang bisa kalian pergunakan dan letaknya masih di kawasan pantai Losari.
Jadi, apa kalian berminat untuk menikmati sunset ditemani sepiring pisang epe??
p.s. : Pantai Losari bukan pantai berpasir seperti bayangan kalian, ya. Salam hangat . :)
masjid terapung Amirul Mukminin
beberapa jenis patung yang ada di kawasan pantai Losari
