Dari yang Ringan di Kantong, dan Segala Macamnya
Jogjakarta dan segala macam keberagamannya, pasti bukanlah hal yang susah untuk mencicipi berbagai macam kuliner. Dari makanan yang sederhana nan romantis di pinggir jalan sampai ke restoran. Masakan di Jogja sendiri banyak yang mengatakan jika berciri khas dengan rasa manis-manisnya. Namun banyak juga dijumpai masakan dengan berbagai macam cita rasa.

Abhayagiri Restaurant (pict: tripadvisor.co.id)
Dimulai dari tempat dengan pemandangan yang indah sehingga menciptakan suasana yang romantis di salah satu sudut timur Yogyakarta, yaitu Abhayagiri restoran. Abhayagiri terletak di bukit candi ratu boko, tak jauh dari kompleks Candi Prambanan. Pada dasarnya menu yang ditawaran di Abhayagini hampir sama seperi di restoran pada umumnya, yang membedakan adalah suasanya yang sejuk dan nyaman, sehingga menciptakan ketenangan.
Setelah dari sudut timur, kita kembali ke seputar tengah kota Jogjakarta. Entah mengapa tidak jauh dari tugu Jogja terdapat begitu banyak tempat yang tak lepas diingatan. Mungkin beberapa orang sudah tak asing lagi, dengan makanan ini karena letaknya yang tak jauh dari tugu, dan gudeg merupakan makanan yang sangat identik dari Yogyakarta, namun banyak juga yang melakukan inovasi dari makanan ini, salah satunya gudeg mercon, dinamakan demikian karena rasanya yang pedas sekali. Bagi penyuka kuliner pedas, gudeg mercon ini sangat dianjurkan untuk dicoba. Tempatnya juga tidak begitu jauh dari tugu, hanya 200 meter ke barat, kemudian berbelok ke utara kurang dari 100 meter. Gudeg mercon sama dengan gudeg yang lainnya, hanya saja rasanya yang lebih pedas, bukanya hanya malam hari saja. Namun untuk makan di sini, juga kadang harus antre untuk mendapatkan sepiring gudeg.
![]() |
sepiring gudeg
(foto via: kotajogja.com)
|
Selain gudeg, Yogyakarta sendiri juga terkenal dengan angkringannya. Angkringan yaitu makan makanan sederhana di pinggiran jalan Jogja, menunya seperti nasi kucing, gorengan dan semacamnya dengan harga yang sangat ringan di kantong. Tak perlu susah dan mahal untuk merasa kenyang jika hidup Jogja. Angkringan sendiri banyak sekali dan mudah dijumpai di jalanan-jalan Jogja dengan gerobak angkringannya.
![]() |
Salah satu angkringan di Jogja |
Selain itu ada juga soto yang unik di Yogyakarta. Mungkin setiap tempat selalu memiliki perbedaan masing-masing untuk cita rasa sotonya. Soto unik di Jogja ini adalah soto sampah. Mendengar namanya saja pasti sudah aneh, dinamai soto sampah karena di dalam mangkuk semua sayuran dan lauknya tercampur menjadi satu. Yang unik lainnya dari soto sampah ini yaitu jam bukanya adalah 24 jam, namun beberapa ada yang mengatakan jika jam bukanya tengah malam, atau malah terserah pedagangnya mau buka kapan saja. Jadi bagi yang penyuka soto seperti saya ini, wajib untuk dicoba. Letaknya juga tak jauh dari tugu jogja, hanya berjalan 50 meter ke utara, lalu di seberang pom bensin, di situlah soto sampah berada.
![]() |
(foto via: rona.metronews.com) |
Masih banyak kuliner di Jogja yang mampu memanjakan lidah yang tidak bisa disebutkan satu persatu. Jadi kalau berkunjung ke Jogja jangaan lupa untuk mencicipi dan jangan takut gendut ya.
oleh @rikaHNH
diambil dari http://rikahnh.blogspot.co.id/2015/09/dari-yang-ringan-di-kantong-dan-segala.html?m=1