Depok juga punya Dodol

12:41 0 Comments A+ a-

“Depok punya makanan khas ?”

“Ada dong”

“Eh, serius ada? Apaan ? Belimbing ? 

“Bukan, itu mah buah khasnya”

“Terus apa ?”

“Uhm …” Farrel tampak berpikir sebentar, tersenyum sekilas dan beranjak dari tempatnya duduknya.Aku melihatnya berjalan kearah dapur, terdengar suara suara piring berdenting. Tidak lama kemudian dia datang dengan membawa sebuah piring yang tertutup. 

“taraaaa…” katanya sumingrah sambil membuka penutup piringnya. 
Aku melihat dipiring itu terdapat makanan berwarna hitam pekat yang dipotong berbentuk lingkaran. 

image


“ini apa?” tanyaku sambil menatap Farrel

“Dodol, cobain deh”

Aku mengambil sepotong Dodol dari piring. Teksturnya tidak terlalu lengket seperti kebanyakan dodol yang pernah aku makan sebelumnya. Tapi rasanya berbeda. Manisnya gurih. 

“Ini Dodol khas Depok, sudah ada sejak jaman Pemerintahan Belanda dulu” Farrel mulai bercerita. 

“Berbeda dengan dodol Garut yang dibuat dengan memakai susu, dodol Depok ini terbuat dari beras ketan, santan kelapa, gula merah, dan daun pandan. Tidak terlalu lengket, pulen. Bahan bahan itu diolah beberapa jam dan walaupun tidak ditambah bahan pengawet, dodol ini bisa tahan lama lho” 

“Aku baru tau kalo Depok punya Dodol kaya gini” kataku sambil terus mengunyah.

“Dulu, makanan ini disajikan di setiap pertemuan para pejabat Belanda dan para pekerjanya. Yang bikin tentu saja 12 marga asli Depok. Tapi sayangnya pas tahun 1970an dodol Depok mulai jarang diproduksi karena tidak ada penerus usaha kue warisan ini”

“ini kok ada lagi?”

“iya itu sisa sisa tahun 1970 yang masih disimpen di kulkas Ibu. Hahaha” 

“Ih masih enak ya walau dibuat dari 1970” 

“Nah, setelah kurang lebih 10 tahun tidak diproduksi, pada tahun 1980 seorang warga Depok, Johannes Soedira mulai mengusahakan kembali kue warisan masa lalu ini. Bersama istri dan anak – anaknya dia mulai membangkitkan keberadaan Dodol Depok ini. Liat kan usahanya gak sia – sia, hari ini kamu masih bisa nyobain kue warisan kota Depokmu tercinta ini. Ditambah lagi sejak belimbing jadi ikon kota Depok, ada juga dodol yang dibuat dari bahan buah Belimbing Dewa. 

“Terus kalo mau beli aku harus kemana? Kayanya aku jarang deh liat yang jual Dodol Depok”

“Siapa bilang jarang? Pada tahun 2000-an hingga kini, Dodol Depok semakin berkembang keberadaanya dalam artian telah mewarnai usaha kecil menengah masyarakat Depok khususnya di wilayah Kukusan, kelurahan Beji, Depok. Yuk aku anter kalo mau beli, tapi selesaiin dulu itu makannya, ludes lho itu sepiring dodol sama kamu doang” kata Farrel sambil tertawa ketika melihat piring yang tadinya penuh sekarang sudah kosong. 

oleh  @rheeechan
diambi dari http://thresiam.tumblr.com/post/128894982904/depok-juga-punya-dodol

PosCinta. Powered by Blogger.